| English to Indonesian: Yogyakarta | |
Source text - English
Yogyakarta, together with its twin city Surakarta (Solo), is the cradle of civilization on Java. This city was the seat of power that produced the magnificent temples of Borobudur and Prambanan in the 8th and 9th century and the new powerful Mataram kingdom of the 16th and 17th century.
Yogyakarta was known with the slogan of “Jogja The Never ending Asia“ for its endless appeals. Today, it is also renowned as “ Jogja Istimewa “, a tagline that elaborates its special values. | Translation - Indonesian
Yogyakarta, bersama dengan kota kembarnya Surakarta (Solo), merupakan tempat kelahiran peradaban Jawa. Kota ini merupakan pusat kekuasaan yang menghasilkan candi-candi megah Borobudur dan Prambanan pada abad ke-8 dan ke-9, juga kerajaan Mataram Baru yang kuat pada abad ke-16 dan ke-17.
Yogyakarta dikenal dengan slogan "Jogja The Never ending Asia" karena daya tarik kota yang tidak ada habisnya. Saat ini, Yogyakarta juga dikenal sebagai "Jogja Istimewa", sebuah slogan yang menggambarkan nilai istimewa kotanya. |
Expertise 
Portfolio